banner 728x250

Tradisi Tabuik: Warisan Budaya Asyura di Pariaman

banner 120x600
banner 468x60





Tradisi Tabuik: Warisan Budaya Asyura di Pariaman



Tradisi Tabuik: Warisan Budaya Asyura di Pariaman

Perayaan Tradisi Tabuik di Pariaman

banner 325x300

Tradisi Tabuik merupakan salah satu warisan budaya khas Pariaman yang digelar setiap 10 Muharram, bertepatan dengan peringatan Asyura. Tradisi ini menjadi simbol duka atas wafatnya Imam Husain, cucu Nabi Muhammad SAW, dalam peristiwa Karbala.

Sejarah Tradisi Tabuik dan Perkembangannya

Asal-usul tradisi ini diyakini berasal dari Syiah India yang datang ke Sumatera Barat pada abad ke-19. Seiring waktu, perayaan ini berkembang menjadi acara budaya masyarakat Minangkabau yang penuh warna dan meriah.

Makna Simbolik Tabuik sebagai Warisan Budaya

Kata “Tabuik” merujuk pada menara berbentuk tandu yang dipercaya membawa ruh Imam Husain ke surga. Ritual pembuangan tabuik ke laut menjadi simbol pelepasan duka dan pengharapan akan kedamaian.

Rangkaian Acara Peringatan Asyura di Pariaman

  • Pembuatan Tabuik: Dikerjakan oleh dua kelompok besar yaitu Pasa dan Subarang selama 10 hari.
  • Arak-Arakan: Diiringi musik tradisional seperti gandang tasa dan pertunjukan pencak silat.
  • Puncak Tradisi: Tabuik dibuang ke laut sebagai penutup yang sakral dan emosional.

Nilai Budaya dan Sosial dalam Tradisi Tabuik

Tabuik bukan hanya sekadar tontonan, tapi juga mencerminkan nilai-nilai budaya seperti gotong royong, penghormatan leluhur, dan solidaritas sosial. Tradisi ini memperkuat identitas lokal dan mempererat hubungan antarwarga.

Upaya Pelestarian Tradisi Peringatan Asyura di Pariaman

Pemerintah daerah bekerja sama dengan komunitas budaya terus berupaya melestarikan tradisi ini. Edukasi terhadap generasi muda serta promosi lewat pariwisata budaya menjadi strategi utama pelestarian.

Tabuik sebagai Daya Tarik Wisata Budaya Sumatera Barat

Setiap tahun, ribuan wisatawan lokal dan mancanegara datang menyaksikan kemeriahan Tabuik. Tradisi ini telah menjadi ikon budaya yang memperkuat posisi Pariaman dalam peta pariwisata Indonesia.

Kesimpulan

Tradisi Tabuik adalah salah satu warisan budaya paling unik di Indonesia. Ia menyatukan unsur agama, seni, dan sosial dalam satu perayaan yang penuh makna. Di tengah arus modernisasi, penting bagi kita untuk menjaga warisan ini tetap hidup.

Mari lestarikan budaya lokal seperti Tabuik agar tetap menjadi kebanggaan dan identitas bangsa Indonesia!

Baca juga artikel budaya lainnya seperti Tradisi Rambu Solo’ atau Sasi: Kearifan Lokal dari Timur Indonesia.

Sumber: Wikipedia – Tabuik, Kemendikbud


banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *